MOL BUAH
-BUAHAN
|
Bahan :
Buah-buahan yang sudah masak sebanyak 1 Kg berbagai
macam buah
bisa digunakan sebagai bahan
Tetes tebu / nira / legen /air gula 1 liter
Buah yang sudah tua dan masak
diblender lalu disaring
diambil airnya.Sari buah kemudian dicampur dengan
tetes
/legen/nira/air gula dengan perbandingan 1 : 1 .Simpan
larutan atau
bahan tersebut pada tempat terbuat dari gerabah
di tempat sejuk.diamkan
selama 15 hari atau dua
minggu.Setelah 15 hari.Keuntunganpembuatan mol adalah
bebas dari kimia dan dapat digunakan sebagai pupuk
cair dan juga mempercepat
pengomposan jerami.
Pemakaian
:
Untuk pupuk cair setiap 1 liter
dicampur dengan 10 liter air.
Gunakan untuk menyiram tanaman. Larutan
tersebut sudah
berfungsi sebagai pestisida alami dan pupuk cair bagi
tanaman,
bisa juga untuk mempercepat pembuatan kompos.
MOL
Cucian Beras :
Bahan
:
- Air leri (air cucian beras) yang
kental 1 liter
- Stater bakteri 10 sendok makan
- Alkohol kadar 40 % 10 sendok
(bila tidak ada bisa diganti
dengan air tape 30 sendok)
- Cuka 10 sendok makan
- Gula pasir 1 ons
Cara pembuatan :
Semua bahan dicampur jadi satu
dalam tempat atau
wadah tertutup selama 15 hari.Kocok setiap pagi dan
sore.Setelah 15 hari larutan tersebut sudah dapat digunakan
Kegunaan :
dapat digunakan sebagai
pupuk cair dan mengendalikan hama
dan penyakit tanaman
MOL Rumen Ternak
· ½ Kg terasi
· 3 – 5 Kg Bekatul
· 1 Kg gula merah/gula pasir
· 1 lt rumen ternak
· 5 – 10 lt air
(Komposisi
disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan petani)
Cara
pengembangbiakan :
· Terasi, bekatul, gula pasir/jawa dimasak sampai
mendidih
/ matang
· Setelah mendidih turunkan dari api dan biarkan
adoan
sampai betul-betul dingin baru kemudian masukkan bakteri
ke dalam
adonan, aduk rata
· Tutup rapat selama 2 hari (48 jam) setelah itu
dibuka
dan diaduk hingga rata.Pengadukan diulang pada hari ke tiga
dan ke
empat larutan bakteri dapat diambil dengan atau tanpa
disaring
- Sebut saja cairan ini sebagai inokulan Formula I (F I)
atau
bibit atau biang dan formula I dapat dikembangkan dengan
sampai 3 kali(F
3)
Catatan :
Jika
bakteri akan disimpan dalam jangka waktu lama ,
adonan bekatul , gula, dan
terasi disaring/diperas untuk
diambil sarinya,setelah dingin masukkan
bakteri, aduk hingga
rata.Jika
tidak ada rumen untuk membuat FI , maka inokulan yang
sudah menjadi F3 harus
diaktifkan lagi menjadi F I
Pengaktifan
Bakteri Rumen F3 menjadi formula I
Bakteri yang sudah mengalami
beberapa kali pengembangan akan
menjadi bakteri lemah,sehingga perlu
diaktifkan lagi.
Bahan :
·
5 buah Nanas muda
·
5 liter sari buah
·
2 liter susu murni (mentah)
·
3 kg bekatul
·
1 kg gula pasir
·
½ kg terasi
·
20 liter air
·
1 liter bakteri rumen
Cara
pembuatan :
·
Nanas muda dikupas dan diblender /
diparut dan diperas
untuk diambil airnya
·
Sari buah dapat diambilkan dari
buah-buahan matang
yang diblender/diparut untuk diambil airnya (sari buahnya)
·
Sari buah nanas muda dan sari buah
lainnya direbus hingga
matang,kemudian dinginkan
·
Bekatul,gula pasir,dan terasi
dimasukkan dalam panci kemudian
direbus sambil diaduk hingga matang kemudian
dinginkan
·
Adonan no. 3 dan 4 dicampur ,
kemudian masukkan inokulan
dan susu murni ke dalamnya,tutup rapat selama 2
hari.
·
Pada hari ke 3 buka tutupnya dan
aduk hingga rata,inokulan siap
digunakan.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar